Menjumlahkan Vektor dengan Metode Jajar Genjang dan Penguraian Sumbu Koordinat

0

Dalam beberapa kasus, seringkali Anda menjumlahkan beberapa vektor yang lebih dari dua buah. Secara grafis, metode yang digunakan adalah metode poligon, seperti yang telah disinggung sebelumnya. Akan tetapi, bagaimanakah cara menentukan besar dan arah vektor resultannya? Salah satu metode yang digunakan adalah metode uraian, seperti yang akan di bahas pada sub-subbab berikut ini.

1. Menguraikan Vektor Menjadi Vektor Komponennya

Sebuah vektor dapat diuraikan menjadi dua buah vektor yang saling tegak lurus. Vektor-vektor baru hasil uraian disebut vektor-vektor komponen. Ketika sebuah vektor telah diuraikan menjadi vektor-vektor komponennya, vektor tersebut dianggap tidak ada karena telah diwakili oleh vektor-vektor komponennya. Sebagai contoh, ketika Anda menguraikan sekarung beras 50 kg menjadi dua karung dengan masing-masing 20 kg dan 30 kg, apakah karung yang berisi 50 kg tetap ada?

Gambar 2.12 memperlihatkan sebuah vektor A yang diuraikan menjadidua buah vektor komponen, masing-masing berada pada sumbu-x dan sumbu-y.  Ax  adalah  komponen  vektor  A  pada  sumbu-x  dan  Ay  adalah komponen vektor A  pada sumbu-y. 



Dengan mengingat definisi sin  θ   dan cos  θ   dari  trigonometri,  besar  setiap  komponen  vektor  A  dapat  ditulis sebagai berikut.



2. Menjumlahkan Vektor Melalui Vektor-Vektor Komponennya

Menjumlahkan sejumlah vektor dapat dilakukan dengan menguraikan setiap vektor menjadi komponen-komponennya ke sumbu-x dan sumbu-y pada koordinat kartesius. Metode seperti ini disebut metode uraian. Berikut adalah tahapan-tahapan untuk mencari besar dan arah vektor resultan dengan metode uraian.
a. Buat koordinat kartesius x-y.
b. Letakkan titik tangkap semua vektor pada titik asal (0,0). Hati-hati, arah vektor tidak boleh berubah.
c. Uraikan setiap vektor, yang tidak berimpit dengan sumbu-x atau sumbu-y, menjadi komponen-
    komponennya pada sumbu-x dan sumbu-y.
d. Tentukanlah resultan vektor-vektor komponen pada setiap sumbu, misalnya

∑ Rx = resultan vektor-vektor komponen pada sumbu-x.
∑ Ry = resultan vektor-vektor komponen pada sumbu-y. 

e. Besar vektor resultannya






Tags

Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)